Honorer K2: Mau Lewat Panja, Pansus, Revisi UU ASN Yang Penting Masalah Honorer K2 Selesai

Honorer K2: Mau Lewat Panja, Pansus, Revisi UU ASN Yang Penting Masalah Honorer K2 Selesai
Tenaga honorer kategori 2 menyerahkan teknis atau mekanisme pada penyelesaian honorer k2 ke DPR RI. Mau menggunakan mekanisme Pansus, atau Panja, serta mau lewat revisi Undang-Undang ASN yang terpenting bagi honorer k2 pertarungan honorer k2 bisa terselesaikan.

Tenaga honorer kategori dua menyerahkan teknis atau mekanisme dalam penyelesaian honorer k2 ke DPR RI. Mau dengan mekanisme Pansus, atau Panja, serta mau lewat revisi Undang-Undang ASN yang terpenting bagi honorer k2 permasalahan  honorer k2 bisa terselesaikan.
"Sebenarnya, mau lewat apapun mau panja, pansus mau revisi UU ASN ya silakan saja. Terpenting kasus honorer K2 selesai," ujar Koorwil Honorer K2 DKI Jakarta, Nur Baitih, sebagaimana dilansir berdasarkan jpnn.Com, Jumat (31/1/2020).
Hal tersebut disampaikan Nur Baitih, saat merespons penolakan Wakil Ketua Komisi II DPR Arif Wibowo terhadap usulan dibentuknya Pansus honorer tenaga pendidik dan kependidikan sebagaimana kesepakatan Komisi X bersama Komnas PGHRI dan PHK2I.
Lebih lanjut, Nur Baitih menyampaikan sejak 2017 juga telah ada upaya merevisi UU ASN. Tetapi, rencana itu mandek karena pemerintah ogah menyerahkan daftar inventarisasi masalah (DIM) ke DPR RI.
"Kalau sekiranya pansus mampu terselesaikan lebih cepat menurut revisi UU ASN kenapa nir dilakukan. Bukannya pansus lebih tinggi kedudukannya dari pada panja," tegasnya.
Kemudian apabila berbicara keseriusan DPR untuk menuntaskan masalah honorer, pihaknya tidak menyangsikan sedikitpun bahwa semua wakil rakyat sangat mendukung agar honorer K2 diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Nah, komisi sepuluh pernah berhasil membuat kedap adonan antarkomisi. Kenapa tidak kita dukung saja niat buat membentuk Pansus. Mungkin saat pembahasan pansus lebih cepat dari revisi," ujar Nur
Yang diperlukan bagi energi honorer K2 ialah dari pemerintah serius ingin merampungkan kasus mereka, terutama KemenPAN-RB
"Jangan kayak bola yang enggak jelas arah operannya. Pusat bilang wilayah, daerah bilang sentra. Itu bikin honorer K2 tambah pusing," tutupnya.
Sumber: JPNN.Com










Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel